
STAI Muhammadiyah Probolinggo Dan STIT Muhammmadiyah Bangil menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) Dalam Bidang Pendidikan Penelitian dan pengabdian Pada Masyarakat, Jum’at (03/11) kemarin. Nota kesepahaman ini ditandatangani sebagai bentuk kerjasama antara kedua perguruan Tinggi Muhammadiyah dalam meningkatkan penelitian, pengabdian kolaboratif.
Kegiatan penandatanganan MoU dilakukan di Kampus I, STIT Muhammadiyah Bangil, disaksikan oleh jajaran pimpinan dan dosen tetap kedua perguruan tinggi. iya Dalam Sambutannya Benny Prasetiya, M. Pd sebagai Wakil Ketua I bidang Akademik STAIMPro menyampaikan bahwa MOU ini adalah sebuah kewajiban perguruan tinggi dalam menyiapkan perguruan tinggi yang unggul dan memiliki reputasi yang baik. Maka dalam sambutannya, MOU yang sudah di tandatangani kedua institusi ini akan segera merealisasikan beberapa kegiatan yang sudah disiapkan diantaranya adalah Lecture Exchange, Riset Kolaborasi dan Pengabdian Bersama. Karena tiga hal tersebut menjadi salah satu point dalam meningkatkan akreditasi perguruan tinggi.
Saat ini STAI Muhammadiyah Probolinggo telah melakukan MOU dengan Universitas Muhammadiyah Jember, Universitas Muhammadiyah Jember Sidoarjo (UMSIDA) dan Universitas Muhammadiyah Surabaya. Sehingga STIT Muhammadiyah Bangil adalah ke empat Perguruan tinggi yang menjadi Patner bagi STAIMPro dalam pengembangan dalam bidang akademik, kemahasiswaan, dan Manajmen Pengelolaan. Karena Setiap perguruan tinggi pasti memiliki nilai untuk bisa kita ambil sebagai role model dalam pengembangan STAI Muhammadiyah Probolinggo menuju Universitas. “Mudah-mudahan ini menjadi Nilai Kebermanfaatan bagi STAIMPro menuju Universitas,” imbuh Benny.
Dalam kesempatan yang sama, Iwantoro, M. Pd mengungkapkan bahwa sudah saatnya perguruan tinggi Muhammadiyah bisa besar bersama-sama khususnya dalam mencapai peringkat akreditasi. “Dengan nilai akreditasi yang Baik akan menambah trust bagi masyarakat bagi perguruan tinggi. “Kami sangat merasa Bahagia dan terhormat bisa bekerjasama dengan STAI Muhammadiyah Probolinggo, dan semoga kita bisa terus bersama mengembangkan perguruan Tinggi ini menjadi jauh lebih baik” tambahnya. (bny)